Hary Tanoesoedibjo, atau lebih dikenal sebagai Hary Tanoe, kembali menjadi pusat perhatian publik setelah disebut-sebut sebagai seorang yang “murtad” dari agama Islam. Namun, cerita di balik keputusannya ini menciptakan kejutan besar – ayahnya, Ahmad Tanoesoedibjo, ternyata pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan China Muslim. Mari kita kupas lebih dalam fakta mengejutkan ini.
Profil Hary Tanoe:
- Nama Lengkap: Hary Tanoesoedibjo (Bambang Hary Iswanto Tanoesoedibjo)
- Alias: Hary Tanoe
- Agama: Kristen
- Tempat Lahir: Surabaya, Indonesia
- Tanggal Lahir: 26 September 1965 (umur 58)
- Warga Negara: Indonesia
- Istri: Liliana Tanaja Tanoesoedibjo
- Anak: Angela Herliani Tanoesoedibjo, Valencia Herliani Tanoesoedibjo, Jessica Herliani Tanoesoedibjo, Clarissa Herliani Tanoesoedibjo, Warren Haryputra Tanoesoedibjo
Latar Belakang dan Pendidikan:
Hary Tanoesoedibjo tumbuh dan berkembang di Surabaya sebagai anak bungsu dari enam bersaudara, dari keluarga pengusaha sukses, Ahmad Tanoesoedibjo. Pendidikan menengahnya diselesaikan di SMA Katolik St. Louis 1 Surabaya sebelum melanjutkan studi ke luar negeri.
Setelah menyelesaikan pendidikan menengah, Hary melanjutkan pendidikannya di Carleton University, Ottawa, Kanada. Ia berhasil meraih gelar Bachelor of Commerce (Honours) pada tahun 1988 dan melanjutkan dengan meraih gelar Master of Business Administration dari Ottawa University pada tahun 1989.
Kisah Murtad yang Mengejutkan:
Isu tentang Hary Tanoe yang disebut-sebut sebagai murtad dari agama Islam menggegerkan banyak pihak. Namun, fakta menarik terungkap ketika diketahui bahwa ayahnya, Ahmad Tanoesoedibjo, pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan China Muslim. Hal ini menciptakan nuansa unik di tengah perbincangan mengenai agama Hary Tanoe.
Persatuan China Muslim:
Persatuan China Muslim adalah organisasi yang mempromosikan kehidupan beragama Islam di kalangan komunitas Tionghoa di Indonesia. Ayah Hary Tanoe, Ahmad Tanoesoedibjo, pernah memimpin organisasi ini, menunjukkan keterlibatan dan komitmen keluarga Tanoesoedibjo terhadap keberagaman dan toleransi.
Pandangan Publik:
Kisah murtad Hary Tanoe dan latar belakang ayahnya yang pernah memimpin Persatuan China Muslim menciptakan tanda tanya di kalangan publik. Bagaimana kedua hal ini memengaruhi pandangan masyarakat terhadap keluarga Tanoesoedibjo? Apakah ini mencerminkan toleransi dan keberagaman, ataukah ada cerita lebih dalam yang perlu diungkap?
Kesimpulan:
Menggali fakta mengejutkan di balik isu murtad Hary Tanoe membawa kita pada kisah yang lebih kompleks. Keterlibatan ayahnya dalam Persatuan China Muslim memberikan pandangan baru tentang nilai-nilai yang dipegang keluarga ini. Sebagai figur publik, perjalanan Hary Tanoe tidak hanya mencakup aspek bisnisnya, tetapi juga perjalanan spiritual dan nilai-nilai yang membentuk identitas keluarga Tanoesoedibjo.
